KOPI, Prasyarat mutlak berdirinya Negara Kesatuan Republik Indonsia
(NKRI) yang kuat dan maju, yakni terjaganya minimal 4 pilar negara
demokrasi (eksekutif, yudikatif, legislatif dan pers). Berbagai skandal
korupsi dan penyalahgunaan kekuasaan yang dilakukan oleh para pejabat
negara, aparat penegak hukum dan wakil rakyat dewasa ini, pertanda masa
depan bangsa ini masih jauh dari harapan. Itu semua hanya akan
memperburuk situasi kehidupan berbangsa dan bernegara. Indonesia pernah
mendapatkan julukan Macan Asia. Potensi ekomomi yang dimiliki bangsa ini
sangat besar. Potensi sumber daya alam dan sumber daya manusia juga
sangat melimpah dan kompetitif.
Kelemahan yang
dimiliki bangsa ini yakni ketiadaan atau minimalisnya para pemimpin di
berbagai tingkatan yang amanah, jujur, profesional dan visioner. Hal itu
juga tidak jauh berbeda dengan lembaga perwakilan rakyat. Kita teramat
sulit menemukan anggota Dewan Perwakilan Rakyat (DPR) yang mumpuni, yang
benar-benar mengerti tugas dan fungsinya sebagai wakil-nya rakyat.
Mereka umumnya malahan menjadi rakyat sebagai pelayan yang harus
menyediakan dana bagi anggota dewan untuk keperluan pribadi dan
partainya. Janji saat kampanye hapir tidak pernah diingat lagi saat
sudah tiba di Gedung Dewan di Senayan maupun di ibukota Provinsi dan
Kabupaten/Kota bagi anggota DPRD). Pemilu dengan sistim memilih orang,
bukan partai, bahkan tertempel foto sang calon yang akan dipilih, tidak
membawa dampak signifikan dalam menghasilkan angoota DPR yang
berkulaitas baik. Lembaga DPR malah menjelma jadi rumah bancakan uang
rakyat melalui Banggar, korupsi dana proyek, calo anggaran, dan praktek
tidak terpuji lainnya dari anggota dewan.
Untuk menggali dan
mengeksplorasi berbagai gagasan dari segenap lapisan masyarakat luas,
pelajar dan mahasiswa serta para intelektual maupun pakar menyikapi
permasalahan terpokok yang membelit bangsa ini, Persatuan Pewarta Warga
Indonesia (PPWI) mengundang Anda, seluruh lapisan masyarakat Indonesia,
untuk menuangkan gagasan, ide, serta harapannya tentang sosok calon
anggota DPR idaman rakyat melalui Lomba Menulis Artikel Tingkat Nasional
tentang 12 Kriteria Calon Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Republik
Indonesia Masa Depan.
PERSYARATAN LOMBA
1. Terbuka
untuk seluruh Warga Negara Indonesia (WNI) tanpa kecuali, domisili di
dalam negeri maupun di luar negeri, bersifat perorangan, yang dibagi
dalam 5 (lima) kelompok lomba: SISWA SLTP/SLTA, MAHASISWA, GURU/DOSEN,
WARTAWAN/PENULIS, dan UMUM.
2.Mendaftarakan diri menjadi Pewarta Warga di Koran Online Pewarta Indonesia (KOPI) pada situs
www.pewarta-indonesia.com. Bagi yang belum terdaftar silahkan klik DI SINI untuk mendaftarkan diri.
3. Tema artikel : "Kriteria Calon Anggota DPR RI Masa Depan". Judul
bebas. Artikel harus berisi 12 kriteria calon anggota DPR yang ideal.
Tulisan boleh condong pada sosok seseorang atau tokoh tertentu yang
sudah wafat, baik tokoh lokal, tokoh nasional, maupun tokoh dunia.
4. Setiap peserta lomba boleh mengirimkan tidak lebih dari dua naskah.
Tulisan asli (orisinil) bukan saduran, ditulis dalam bahasa populer, dan
menggunakan bahasa Indonesia dengan baik dan benar sesuai dengan EYD.
Kutipan diperbolehkan tidak lebih dari 20% dan wajib mencantumkan sumber
referensinya.
5. Naskah diketik dengan jenis huruf Time News
Roman (TNR), ukuran 12, spasi 1, dengan panjang artikel populer antara
800 s/d 1.200 kata saja.
6. Pada akhir tulisan dicantumkan
identitas lengkap penulis meliputi nama, tempat/tanggal lahir, nama
sekolah/universitas, alamat sekolah/universitas, alamat rumah, nomor
telepon seluler dan/atau nomor telpon rumah serta (bila ada) alamat
e-mail, akun facebook, aku friendster atau lainnya.
7.
Pengiriman naskah artikel hanya dapat diterima Panitia melalui surat
elektronik (e-mail) saja ke : lomba.dpr@pewarta-indonesia.com
dan/atau panitia.ppwi.dpr@gmail.com. Panitia tidak melayani penerimaan
naskah dan surat-menyurat secara konvensional (kantor pos atau jasa
pengiriman lainnya). Bagi yang tidak memiliki email dan/atau akses
internet, dapat menitipkan kepada orang lain dengan tetap mencantumkan
identitas diri penulis.
8. Seluruh naskah lomba harus disertai
kartu identitas (KTP, SIM, Kartu Pelajar/Mahasiswa) dan sudah diterima
Panitia antara tanggal 1 Januari s/d 30 Juni 2012 (Pukul 24.00 WIB).
9. Penjurian akan dilakukan dari tanggal 1 - 30 Juli 2012, sedangkan
pengumuman pemenang akan dilakukan pada tanggal 31 Juli 2012.
DEWAN JURI DAN KETERANGAN LAINNYA
1. Juri lomba adalah Wilson Lalengke, S.Pd, M.Sc, MA (Ketua Umum PPWI),
Mung Pujanarko, S.Sos (Dosen Jurnalistik, Kolumnis), Imam Suwandi,
S.Sos (Penulis, Editor Senior MetroTV), Supadiyanto, S.Sos.I (Penulis,
Editor dan Kolumnis berbagai media cetak lokal dan nasional), dan
Muhammad Subhan (Jurnalis dan Novelis).
2. Keputusan Dewan Juri adalah absolut (mutlak) dan tak bisa diganggu-gugat.
3. Seluruh naskah yang dikirimkan ke pihak panitia akan dipublikasikan
segera di Koran Online Pewarta Indonesia (KOPI) di situs:
http://www.pewarta-indonesia.com/
atas nama akun penulis. Hak publikasi dan penggunaan artikel untuk
kepentingan pendidikan, sosial-budaya, dan demokrasi menjadi milik PPWI
Nasional.
4. Penyerahan hadiah akan dilakukan pada tanggal 17
Agustus 2012 bertepatan dengan perayaan Hari Kemerdekaan Nasional
Republik Indonesia.
HADIAH DAN PENGHARGAAN
1. Tropi Juara I dan Sertifikat dari PPWI Nasional + tabanas Rp. 1.000.000,- dan hadiah sponsor bagi 5 orang Pemenang I.
2. Tropi Juara II dan Sertifikat dari PPWI Nasional + tabanas Rp. 750.000,- dan hadiah sponsor bagi 5 orang Pemenang II.
3. Tropi Juara III dan Sertifikat dari PPWI Nasional + tabanas Rp. 500.000,- dan hadiah sponsor bagi 5 orang Pemenang III.
4. Tropi Juara Harapan I dan Sertifikat dari PPWI Nasional + tabanas
Rp. 300.000,- dan hadiah sponsor bagi 5 orang Pemenang Harapan I.
5. Tropi Juara Harapan II dan Sertifikat dari PPWI Nasional + tabanas
Rp. 200.000,- dan hadiah sponsor bagi 5 orang Pemenang Harapan II.
7. Dari sekian banyak artikel yang masuk, akan dipilih 20 kriteria
terbaik untuk selanjutnya dikompilasi ke dalam sebuah tulisan berjudul
PANDUAN CERDAS MEMILIH ANGGOTA DPR dan akan disebarluaskan melalui
koran, bulettin, majalah, brosur, spanduk, leaflet, buku saku, jejaring
sosial, blog, sindikasi media online, video online, dan bentuk publikasi
lainnya.
8. Sebagai apresiasi positif, seluruh peserta lomba mendapatkan piagam penghargaan (dalam bentuk soft-copy) dari PPWI Nasional.
PENUTUP
Nah inilah kesempatan bagi semua warga negara Indonesia untuk
membuktikan kepedulian Anda dalam membangun bangsa melalui penciptaan
institusi parlemen Indonesia yang baik, amanah, dan berpihak kepada
rakyatnya. Jika Anda beruntung bakal mendapatkan hadiah-hadiah menarik
di atas!
Alamat Sekretariat Panitia Lomba (PPWI):
Jl. Danau Diatas No. 94 Bendungan Hilir, Jakarta Pusat 10210, Phone
021-5705101, Fax 021-5742554 dan/atau Jl. Anggrek Cendrawasih X, Blok K
No. 27B, Kemanggisan, Palmerah, Jakarta Barat 11840. Call/SMS
Center: 081371051875 (Wina), 085289354567 (Ilyas Muhammadiyah),
081286077772 (Ichwan Efendi). E-mail: lomba.dpr@pewarta-indonesia.com
dan panitia.ppwi.dpr@gmail.com.
a/n Pengurus PPWI Nasional
Pantitia Lomba,
Ari Muzakki
Perwakilan Panitia Lomba di Seluruh Indonesia:
Supadiyanto (PPWI Yogyakarta)
Afri Antoni (PPWI Sumsel)
Mursalim (PPWI Sultra)
Bambang Nurhayadi (PPWI Jateng)
Winda Kustiawan (PPWI Sumut)
Fenly Sigar (PPWI Sulut)
Aminulah Ma'mun (PPWI Sulbar)
Muliadi (PPWI Kalbar)
Sem Gombo (PPWI Papua)
Ferry Munoza (PPWI Riau)
Gatot Suroto (PPWI DKI Jakarta)
Soedjiono (PPWI Kalteng)
Syaiddin Noor (PPWI Kalsel)
Andreas Tommy Danie (PF-PPWI Sulut)
Asep Alamsyah H. (PPWI Subang)
Hermawan Hariadi (PPWI Siak Sri Indrapura)
Musriadi Musanif (PPWI Padangpanjang)
Muchlisin (PPWI Luwu)
Kasiyanto (PPWI Malang)
Bambang Sunarso (PPWI Blitar)
Michael Pande-Iroot (PPWI Minahasa)
Husein Mubarok (PPWI Labuhan Batu)
Jeffrey Sorongan (PPWI Manado)
Abdul Muaz (PPWI Pelalawan)
Kurnia Gulo (PPWI Nias Barat)
Hermawan Diasmanto (PPWI Surabaya)
Ahmad Salafuddin B. (PPWI Pati)
Datuk Imam Marzuki (PPWI Medan)
A. Parulian Harahap (PPWI Deli Serdang)
Imi Suryaputera (PPWI Tanah Bumbu)
Muhammad Ali (PPWI Makassar)
Terinus Kenelak (PPWI Jayawijaya)
Abbas Kumar Daud (PPWI Tanah Datar)
Ambo Zain Baso (PPWI Kolaka)
Soedjarwo A. (PPWI Rembang)
silahkan kunjungi